Selasa, 14 Juni 2016

THE CONJURING 2 (2016)

Sajian horror berupa film berkualitas baik dari cara film itu menakuti atau menyuntikkan kisah yang menggugah di masa kini memang dapat dihitung jari bila dibandingkan pada tahun 70-90 an yang memang menjadi masa keemasan(masa keemasan disini dimaksudkan untuk kualitas film horror tersebut,bukan larisnya) sajian horror mulai dari The Exorcist,Poltergeist hingga Evil Dead yang melegenda.Film-film horror saat ini pun kebanyakan hanya sebatas remake atau reboot,bilapun tersedia ide orisinil lagi-lagi dapat dihitung dan belum termasuk horror yang berkualitas.Salah satunya The Conjuring,tiga tahun yang lalu saat film pertamanya dirilis banyak orang tercuri atensinya perkara film tersebut garapan James Wan yang berhasil menyelamatkan perfilman horror modern dengan Insidious walau menurut saya sebenarnya tidaklah terlalu bagus,tetapi setidaknya James Wan telah memberikan hiburan segar ditengah keterpurukan ide film horror yang lebih mengandalkan sekuel dan remake(ex : Paranormal Activity).Alhasil,film-film horror garapan James Wan pun selalu menjadi blockbuster dalam box office tak terkecuali The Conjuring,tetapi dengan film pendahulunya yang sangat melekat,tak salah banyak orang(termasuk saya) menaruh ekspektasi tinggi pada Wan.

Masih berdasarkan kasus -kasus The Warrens,The Conjuring 2 mengambil insiden Poltergeist yang terkenal terjadi di Enfield,London pada tahun 1977.Seorang Single-Parent yakni ibu Peggy Hodgson(Frances O'Connor) mendapati anaknya Janet(Madison Wolfe) diganggu oleh roh jahat dimana ternyata adalah roh pemilik rumah itu sebelumnya.Namun roh tersebut tidak hanya menggangu berupa benda kecil bergerak atau sekedar penampakan tetapi bahkan sudah bisa melukai dan membuat kekacauan dalam skala besar yang membuat polisi turun tangan.Akhirnya mereka pun meminta bantuan Gereja dan mereka pun mengirim Ed dan Lorraine Warren untuk menginvestigasi kasus tersebut dimana Lorraine yang tak ingin terlalu terlibat perkara ia melihat penglihatan akan kematian suaminya Ed pada saat kasus rumah Amityville.

 

Tidaklah masalah bila anda belum menonton pendahulunya karena di opening sequence kita dikenalkan kembali pada The Warrens layaknya pendahulunya hanya saja kali ini adalah kasus Amityville.Menjadi salah satu daya tarik film horror James Wan dan tak terkecuali The Conjuring adalah penampakan hantu ataupun penyerangan yang dikemas agak komikal jadi seperti contoh hantu yang tidak banyak bergerak dan sekalinya bergerak akan kaku dan tak menunjukkan sifat humanis,tidak seperti hantu di film horror lainya yang terkadang mengejar-ngejar layaknya manusia,disini pengemasan itu bagaikan surealis.Lalu di saat bersamaan,scoring yang (masih) diarahkan Joseph Bishara pun mengiringi kengerian tersebut alih-alih sekedar memekakkan telinga.

Lalu sekarang apakah The Conjuring 2 dapat menyamai bahkan melampaui pendahulunya?maka saya akan menjawab tidak untuk keduanya.Bila dibandingkan dengan pendahulunya,alur cerita The Conjuring 2 kurang enak dinikmati, film ini memiliki tingkatan sub-plot lebih tinggi ketimbang pendahulunya dimana disini The Warrens di eksplorasi lebih dalam hingga ke ranah kehidupan sehari-hari mereka sebagai contoh dengan cara memberikan aura romantisme mereka.Itu yang membuat alur The Conjuring 2 menjadi berjalan tertatih-tatih.Pace berasa lambat dan menunjukkan inkonsistensi jalanya cerita.Klimaks diakhir pun jadi agak kurang menghajar karena hal itu(however i can't tell cause it's a spoiler).Tidak ada salahnya memberi unsur romantis dalam film horor bahkan hal itu tak mengurangi kadar keseraman The Conjuring 2 sama sekali,namun penempatannya itulah yang membuat seolah alur jadi kurang runtut dan padat.

Untuk soal scary scene,James Wan memang ahlinya dalam memberikan Jumpscare yang tidak murahan,meski tak ada yang dapat menyaingi clap scene pendahulunya,tetapi kita dapat dihibur dengan Jumpscare lalu diikuti dengan rentetan kejadian supranatural yang menjaga intensitas bahkan cenderung menaikkan intensitas menuju klimaks yang sempurna.Jajaran cast ikut mendukung hal tersebut,baik dari perfoma dari aktris muda Madison Wolfe,Frances O'Connor yang begitu putus asa,hingga chemistry kuat antara Patrick Wilson dan Vera Farmiga.Well,bukanya sombong tetapi saya adalah orang yang tidak mudah takut pada film horor(terutama luar negeri karena hantu lokal dijamin kengerianya),dan saya sangat salut pada Wan karena telah berhasil membuat saya bergidik ngeri sekaligus kagum dengan The Conjuring 2 ini,jarang sekali sajian mainstream macam ini dapat membuat saya ketakutan sementara film horor terakhir yang dapat melakukan itu adalah The Babadook.

SUMMARY :

"The Warrens fighting with something they can't see"

Meski belum bisa menyamai pendahulunya,namun tentu The Conjuring 2 adalah sekuel film horor yang bagus dimana hal itu sangat jarang terjadi di masa kini.Dan James Wan akan membuat kalian berhenti bernafas alih-alih menguap di tengah film.

Favorite Scene :

1.Salib terbalik memang tidak terlalu menyeramkan tetapi aura yang dihadirkanlah yang membuat bulu kuduk merinding.

2.Poltegeist adalah sebuah aktivitas roh yang sangat kasar sehingga dapat membalikkan meja besar sekalipun.Dan memang iblis pada film ini benar-benar kasar hingga mendorong "kursi" itu.

RATING :

8/10

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar